4 Checklist Wajib Saat Memilih Smartphone Flagship, Wajib Ada eSIM!

 

Beli flagship handphone dapat memusingkan, sepakat? Ditambah lagi sekarang ini tiap merek handphone dengan bertahap mengeluarkan sekalian berlomba dalam mengeluarkan beberapa opsi mode yang pantas memiliki detail flagship. Apakah itu flagship? Arti ini biasa dipakai jadi produk terhebat atau produk dengan kelas tertinggi dari satu perusahaan atau merek tersebut.

Nah, agar kamu tidak menyesal di masa datang, inilah 4 checklist harus ketika menentukan handphone flagship, tulis ya!


1. Tentunya, tentukan yang sah ya!

menemukan situs slot yang dapat dipercaya Setiap saat ada peluncuran handphone dengan kelas flagship, kita tidak sangkal kembali jika ini jadi satu kesempatan sekalian tempat basah beberapa aktor duplikat. Mereka dengan gampangnya akan membuat barang tiruannya, lalu dipasarkan pada harga yang paling murah.

Sayang sekali jika untuk prestige, kamu ikhlas membeli barang KW-nya. Jadi, salah satu langkah agar kamu tidak ketipu, langsung dech membeli handphone flagship sasaranmu di toko resminya ya. Anti kaleng-kaleng dech intinya!


2. Tekankan software update-nya terjaga

Kamu telah punyai handphone flagship sasaran? Tekankan software update-nya terjaga ya. Mengapa? Soalnya software update ini dapat tingkatkan keamanan piranti, tingkatkan kecepatan, percantik penampilan skema antarmukanya, dan software versus terkini ini tawarkan sejumlah fitur terkini yang yang dapat kamu pakai.

Handphone bisa flagship, tetapi rasa-rasanya aneh saat sesudah dipakai rupanya tidak dapat di-upgrade kembali. Walau sebenarnya ini dapat tingkatkan keproduktifanmu, terutamanya di tengah-tengah zaman digital ini. Periksa kembali tuch, software-nya telah ter-update atau belum.


3. Future-proof supaya umurnya panjang

Jika yang ini sepakat sekali. Sebatas share, umumnya jika kamu beli handphone mid-level atau bahkan juga entry-level, lambat atau cepat juga performnya akan turut turun bersamaan dengan periode penggunaanmu. Lalu, jalan keluarnya apa? Ujungnya kamu harus beli handphone baru kembali dech, duh bertambah boros!

Coba kamu banding dengan handphone flagship dech, performnya semakin lebih lama serta transisi upgrade-nya juga semakin lama. Jadi, tidak ada kelirunya jika sekarang waktunya kamu beralih haluan ke handphone flagship seperti iPhone 11. Ditambah lagi, saat ini iPhone 11 telah memberikan dukungan dual SIM dengan memakai eSIM yang lebih ringkas.

Nah, kamu tidak perlu bingung ke mana harus cari eSIM, sebab Smartfren telah mengeluarkan eSIM Smartfren! Yap, sekarang Smartfren jadi operator pertama kali serta salah satu yang mempunyai tehnologi eSIM di Indonesia lho. Bagus ‘kan?

eSIM Smarfren ini pas sekali untuk kamu yang menyukai kepraktisan sebab dapat diperoleh serta diaktifkan dengan online lewat web www.smartfren.com serta aplikasi MySmartfren. Langkah aktivasinya super mudah sebab kamu hanya perlu scan QR Kode saja guys!

Kecuali ada dengan online, eSIM Smartfren ini juga ada di Galeri Smartfren, Erafone, serta iBOX. Nah, spesial di erafone serta iBOX, ada promosi eSIM Smartfren paket 90 GB cuman dengan harga Rp99.000,- dari harga biasa Rp180.000,- tiap pembelian iPhone 11 series lho!

Jadi, demikian kamu beli iPhone 11, janganlah lupa untuk langsung membeli serta aktifkan eSIM Smartfren ya! Psst, masa promosi Rp99.000,- ini cuman berlaku dari sampai 31 Oktober 2020 lho. Mari buruan, sebelumnya kekurangan!


4. Nilai for money yang bagus

Masih menyambung dengan point awalnya, umur perform yang panjang juga senggaknya mempunyai peranan penting saat diuangkan. Itu bermakna, bila satu waktu kamu pengin menjualnya, yakinlah jika handphone flagship pasti punyai harga jual yang lumayan tinggi dibanding dengan handphone entry-level atau mid-level.

Jelas, kamu benar-benar diuntungkan saat mempunyai handphone flagship. Kecuali pemakaiannya lebih tahan lama sebab spesifikasi yang telah di atas rerata, serta saat dipasarkan juga harga tidak alami pengurangan mencolok. Eits, tetapi ingat ya, kamu harus juga menjaga handphone-mu secara baik.

Postingan populer dari blog ini

The very initial of these gpses was actually introduced in 2006 in an extremely

Those are actually believed to underlie numerous gratifying activities

iPadOS 15 beta hands-on: Gizmos and also dock renovations, yet multitasking still really experiences the exact very same